Mengintip Kampung Pemulung Di Bintara

Tingginya tingkat kepadatan penduduk di wilayah Jabodetabek memicu kebutuhan akan lahan yang akan disulap sebagai tempat tinggal dan tempat kegiatan ekonomi tidak dapat dihindari.Hal ini kemudian merangsang harga tanah yang terus melonjak setiap tahunnya.Kira-kira rata-rata kenaikan harga tanah di Jabodetabek berkisar antara 10% sampai 20% setiap tahunnya.

Bagi kelas menengah ini adalah peluang usaha paling menjanjikan di tengah iklim pasar modal yang tidak menentu.Akan terlihat hasilnya apa bila menginvestasikan sejumlah uang dengan cara membeli sebidang tanah seluas-luasnya kemudian menahannya selama mungkin sampai harga tanah tersebut melonjak berkali lipat dari awal membelinya.Ini strategi paling jitu dan tanpa resiko dibanding apabila hanya menyimpan uang dengan cara konvensional atau menyimpannya kedalam bank yang sudah pasti nantinya tergerus laju inflasi.

Sebaliknya untuk kaum berpenghasilan pas-pasan membeli sebidang tanah di wilayah di Jabodetabek adalah impian yang mustahil untuk diwujudkan.Hal tersebut di karenakan tingkat pendapatan yang tidak mengejar kenaikan harga tanah yang meroket setiap tahunnya.

Ketimpangan inilah yang memicu banyak orang berpenghasilan pas-pasan bersikap oportunis.Jangan heran apabila di berbagai wilayah Jabodetabek anda menemui warga yang menempati tempat-tempat yang tidak semestinya.Naluri mempertahankan dirilah yang mengajarkan mereka supaya kuat menerima keadaan dengan segala kemungkinan yang akan menimpa.Tak peduli harus menempuh marabahaya dengan tinggal di tempat ekstrem seperti bantaran sungai,kolong jembatan,pinggiran rel kereta api,serta pemakanan umum.Sebab apa yang ada didalam kepala mereka yang terpenting adalah dapat menghuni tempat tanpa mengeluarkan biaya yang dengan sejumlah uang yang masih terlalu besar bagi mereka.

Hal ini juga yang anda temukan jika berkunjung keperkampungan pemulung yang terdapat di Bintara,Bekasi barat.Dahulu area lahan tersebut merupakan persawahan dan perkampungan yang kemudian diratakan dengan tanah oleh pengembang swasta untuk didirikan real estate.Namun akibat badai ekonomi tahun 1998 keburu menerjang membuat proyek prestisius tersebut ditelantarkan begitu saja.

Awalnya beberapa warga kampung yang rumahnya tidak ikut tergusur pembangunan real estate memanfaat lahan kosong dengan bercocok tanam.Namun entah mengapa kemudian lahan tersebut di jadikan perkampungan kumuh bagi para pemulung.

Rata-rata penghuni perkmpungan pemulung datang dari berbagai daerah.Mereka dapat di bedakan dari dialek bahasa sehari-hari yang  mereka pakai.Umumnya mereka datang dari daerah pesisir utara Jawa barat,Jawa tengah dan pulau Madura.Selain itu ada pula beberapa kelompok masyarakat yang datang dari daerah Sumatera.Mereka dapat dicirikan dengan perbedaan mata pencaharian serta tempat tinggal.Orang-orang dari daerah Sumatera menempati bangunan yang semi permanenSedang para pemulung membangun tempat tinggalnya dengan kayu dan plastik.
.
Jangan anda bayangkan perkampungan pemulung di Bintara layaknya perkampungan yang pernah anda lihat.Berhubung perkampungan tersebut tumbuh dan berkembang sendiri,maka adalah hal wajar apabila kampung itu tumbuh tanpa perencanaan yang jelas.Tak ada jalan beraspal yang menghubungkan rumah satu dengan rumah lain,tak ada gang-gang kecil tertata rapi yang dilalui warga.Bahkan untuk mendapatkan suplai listrik untuk kebutuhan sehari-hari semua di peroleh dengan cara illegal.

Saat musim penghujan keadaan kampung pemulung sangat memprihatinkan.Kampung tersebut berubah menjadi tempat yang mengerikan untuk di huni manusia.Sampah-sampah yang berserakan di setiap beranda rumah,jalanan becek yang sulit dilalui bahkan meski hanya dengan berjalan kaki,serta sanitasi buruk yang buruk,menjadikan siapapun tidak akan nyaman saat berada di perkampungan tersebut.Namun karena naluri bertahan hidup pulalah yang membuat mereka mampu mengenyahkan perasaan ketidak nyamanannya itu.

Untuk area bermain anak-anak dilakukan dimana saja.Bisa di lahan kosong yang masih tersisa,atau sekedar duduk-duduk di depan beranda rumah.Yang jelas meski hidup serba dalam tekanan keterbatasan,mereka dapat memaksimalkan apa yang masih mereka miliki.Tawa mereka masih renyah terdengar menggaung ditengah tumpukan sampah dan gang- gang kotor yang terdapat di perkampungan pemulung tersebut.Beruntung kemudian masih ada orang yang peduli dengan keadaan anak-anak  pemulung,sehingga dibangun tempat bermain yangOleh sebuah yayasan yang dijalankan pegiat aktifis peduli anak-anak pemulun layak dan belajar secara cuma-cuma yang dijalankan oleh aktifis pegiat peduli anak-anak pemulung.

Melihat keadaan ini rasanya pantas apabila warga yang nasibnya lebih mujur dibanding sebagian warga lainnya bersyukur pada Tuhan atas kelonggaran hidup mereka.Di sekitar kita,masih banyak orang-orang yang tidak dapat memilih tempat layak yang untuk mereka tempati.Mereka hidup dibantaran sungai,kolong jembatan,pinggiran rel kereta api,pemakaman umum,serta tempat tidak lazim lain yang seharusnya dihuni oleh manusia.Dengan sedikit memahami kondisi mereka mungin membuat mereka tidak merasa terisolasi pada dunianya.Mereka adalah bagian kita.Dan kita adalah bagian mereka.


Alasan mengapa Jakarta jadi kota termacet sedunia



Beberapa waktu lalu menjadi ramai pemberitaaan diberbagai media elektronik maupun media sosial yang menyebutkan pendampukan kota Jakarta sebagai kota termacet sedunia.Keresahan tersebut diawali oleh sebuah survei salah satu produsen pelumas kendaraan yang menggunakan tehnologi GPS dengan menghitung jumlah maju dan berhenti tiap-tiap kendaraan pada jarak kilometer pertahunnya dibeberapa kota besar didunia.Hasilnya Jakarta menduduki ranking teratas dengan jumlah skor terbanyak sekitar 33.240 proses maju dan berhenti.Tidak ketinggalan kota lain diIndonesia yang masuk dalam predikat kota termacet adalah Surabaya yang berada pada urutan ke 4 dalam survey ini.

kedengarannya memang bukan prestasi yang patut dirayakan,namun juga bukan sesuatu yang mengejutkan,mengingat jika dilihat kenyataan kebelakang isu kemacetan yang kerap melanda ibu kota  merupakan indentik dari gambaran yang sulit dihilangkan dari kota yang dijuluki ‘’big durian’’ ini.Ditambah bencana banjir yang melanda setiap tahunnya membuat permasalahan-permasalahan ini  ibarat kutukan yang tidak dapat dilepaskan dari kota Jakarta.

Memang setiap kampanye pemilihan kepala daerah isu ini kerap menjadi topik yang paling krusial untuk selalu dibahas,namun masalahnya sampai detik ini belum ada satu pemimpinpun yang mampu membawa Jakarta memenangkan pertarungan sengit melawan musuh-musuh legendarisnya seperti kemacetan dan banjir.Bahkan semakin lama keadaannya malah cenderung semakin memprihatikan saja.

Salah satu penyebab mengapa kemacetan semakin parah melanda Jakarta adalah  ketimpangan antara kapasitas jalan raya dengan jumlah volume kendaraan yang beredar diJakarta.Menurut data yang dikeluarkan melalui badan direktori lalu lintas Polda metro Jaya,setiap hari terdapat sekitar 5.500 sampai 6000 unit kendaraan baru yang akan menjejali jalan-jalan diibukota.Sayangnya hal ini kemudian tidak lantas diimbangi dengan pertumbuhan jalan raya dimana pembangunan jalan raya hanya  berkisar antara 0,01 persen pertahunnya saja.

Sebenarnya banyak cara sudah ditempuh pemerintah provinsi DKI Jakarta guna mengurangi jumlah kendaraan yang memadati jalan raya.Salah satunya adalah dengan menerapkan kebijakan tiga penumpang per kendaraannya pada jam tertentu dijalur tertentu atau yang disebut dengan jalur 3 in 1.Namun karena kemudahan dan kelonggaran memanipulasi kebijakan ini membuat program 3 in 1 tidak trlalu berpengaruh dalam mengurangi kemacetan diJakarta.

Proyek peluncuran armada TransJakarta pada awal tahun 2007 juga merupakan salah satu terobosan pemerintah kota dalam mengurangi kemacetan yang semakin melanda.Dengan dibangunnya jalur khusus yang hanya boleh dilalui oleh armada transJakarta diharapkan memicu kesadaran masyarakat untuk meninggalkan kendaraan pribadinya kemudian beralih menggunakan angkutan massal yang nyaman dan modern ini.Sayangnya karena ketidak sempurnaan program tranjakarta yang dibangun jauh dari keseriusan untuk memajukan sistem angkutan massal ibukota membuat program transJakarta tidak terlalu manjur mengatasi kemacetan yang membelit Jakarta.

Satu hal yang patut disayangkan adalah jika dahulu saat menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta presiden Joko widodo tidak menyetujui program penjualan mobil murah ramah lingkungan atau disingkat LCGC,kini justru menyetujui program tersebut dengan alasan demi melindungi industri otomotive dalam negeri dalam menghadapi persaingan era pasar bebas nanti.Akibatnya dirasakan gempuran mobil-mobil baru yang akan terus menjejali jalan-jalan dikota besar Indonesia,khususnya Jakarta.

Indikasi ini dapat dilihat jika beberapa dekade lalu kemacetan hanya terjadi dijalan protokol yang penting dan sibuk saja,kini kemacetan telah menjalar sampai kepelosok jalan alternative atau disebut jalan tikus yang terdapat diJakarta.Jalan-jalan tikus yang awalnya dibangun tapa perencanaa yang baik dengan hanya menyisakan dua jalur kendaraan yang dapat melintas akhirnya tidak sanggup menampung semakin membludaknya kendaraan yang ada pada jam-jam sibuk.Hal ini disebabkan oleh kemampuan daya beli masyarakat serta kemudahan dalam mengajukan kredit kendaraan sehingga semakin banyak kendaraan yang terdapat digarasi warga Jakarta.

Melihat trend ini arasany sangat sulit sekali mengharapkan Jakarta akan terbebas dari kemacetan.Jika pola pikir dan budaya masyarakatnya sendiri belum berubah.Sebab bagi kebanyakan warga Jakarta,menggunakan kendaraan pribadi sudah bukan lagi berbicara tentang kebutuhan namun merupakan gaya hidup.Akibatnya masyarakat berlomba memenuhi keinginan yang bersikap apatis serta  tidak peduli terhadap isu kemacetan yang sedang mendera kota Jakarta.Kemacetan selalu dipandang sebuah konsekwensi dari kota besar yang sibuk.Dan tidak memikirkan bagaimana mencari jalan keluar bersama, bahkan cenderung memberi toleransi.

Nampaknya berharap supaya kemacetan tidak lagi terjadi diJakarta adalah dengan menunggu titik jenuh masyarakatnya dimana pola pikir mereka telah berubah dengan tidak lagi melihat kendaraan pribadi sebagai gaya hidup namun hanya sebagai kebutuhan saja.Sehingga akan timbul kesadaran masyarakat dimana setiap asap kendaraan yang dihasilkan oleh tiap pembakaran kendaraan merupakan bencana yang dapat mencemari udara.Dengan begitu kesadaran akan tumbuh saat mereka mulai berangsur-angsur meninggalkan kendaraan pribadinya digarasi rumah dan beralih menggunakan angkutan massal.Tinggal melihat bagaimana ketanggapan pemerintah menangkap ini dengan menyediakan sistem transportasi yang baik seperti kota-kota dinegara tetangga.Entah kapan hal ini dapat terjadi diJakarta.




Bekasi car free day

Pemandangan setiap minggu pagi,ribuan warga Bekasi menyemut dijalan KH.Noer Alie

Seperti tidak mau kalah dengan kota besar lainnya seperti Jakarta,Bekasi juga menggelar acara hari bebas kendaraan atau disebut "car free day" yang diadakan secara rutin pada setiap hari minggu pagi.Acara yang diselenggarakan oleh pemerintah kota bekasi ini dimulai dari pukul 06:00-09:00 yang dititik beratkan sepanjang jalan KH.Noer Alie hingga  perumahan Summarecon Bekasi.

Acara komunal ini awalnya diselenggarakan untuk membangkitkan kesadaran masyarakat untuk mengurangi polusi yang ditimbulkan asap kendaraan lewat sisa pembakaran yang mencemari udara dengan tidak menggunakan kendaraan satu hari dalam seminggu diberbagai kota besar diIndonesia.Selain itu acara ini berguna sebagai ajang interaksi sosial sesama warga kota tanpa melihat status kelas sosial.Pada ajang car free day warga bisa senam bersama,joged bersama,saling bertukar informasi, serta ajang ngumpul bagi pecinta kegiatan lainnya.

DiBekasi perkirakan pada setiap gelaran acaranya diikuti hampir ribuan warga yang datang dari penjuru kota.Sudah menjadi pemandangan rutin jika dilihat dari atas jembatan Summareco,warna-warni lautan manusia menyemut membanjiri jalan.KH Noer Alie yang sibuk pada hari-hari biasa.Manusia tumpah ruah menjadi satu demi menikmati kebersamaan dihari libur kerja dengan cara positif dan sehat.
jembatan Summarecon Bekasi berubah menjadi track jalan
kaki dan sepeda warga pada hari car free dar

Dengan berkumpulnya ribuan manusia pada satu tempat dari berbagai kalangan pada acara hari car free day,semakin lama acara  ini semakin melebar fugsinya bukan sekedar sebagai acara rutin olah raga bersama saja.Gelaran acara car free day kini memiliki cakupan fungsi yang lebih luas.Baik dari segi ekonomi maupun segi sosial.Selain menguntungkan para pedagang yang memanfaatkan keramaian tersebut,car free day juga dapat dijadikan ajang bertukar informasi sesama warga Bekasi.Selain itu tidak jarang saya sering mendapati  sekelompok orang yang memanfaatkan keramaian dengan menggalang dana yang akan disumbangkan pada yayasan tertentu,tak ketinggalan hal ini juga dimanfaatkan instansi tertentu untuk mensosialisasikan program-program mereka.

Selain itu jika kita ingin melihat eksistensi komunitas yang ada dikota Bekasi,diajang car free day lah tempatnya.Anda dapat bertatap muka atau berbicara dengan sekelompok orang dari berbagai komunitas seperti penggemaar sepeda ontel,pecinta skate board,pecinta binatang reptile,serta komunitas lainnya.Umumnya dihari car free day mereka akan bersikap terbuka dan tidak esklusif lagi.Mereka tidak sungkan untuk menjawab pertanyaan anda saat anda tertarik dengan apa yang mereka bawa.Bahkan khusus untuk komunitas pecinta binatang reptile seperti ular dan biawak anda dapat meminjam hewan tersebut untuk berfoto narsis.

warga yang sedang bernyanyi dab joged bersama

Diajang ini pula saya juga dapat menemukan kegembiraan yang tidak terperi.Suatu pemandangan langka dan mungkin hanya ditemui dipantai jompo atau tempat pengobatan refleksi dimana kaum ibu-ibu maupun bapak-bapak berusia lebih dari setengah abad bernyanyi,bersorak dan berjoged bersama seperti anak-anak.

sekelompok cheer leader dari sebuah sekolah
diBekasi tidak ketinggalan bagian dalam
acara hari car free day
Sungguh 3 jam ajang gelaran car free day yang digelar rutin minggu pagi dikota Bekasi,dan mungkin pada kota lainnya memberi dampak positifit terhadap masyarakat.Tidak ada yang dapat dilukiskan ketika menyaksikan pemandangan warga kota yang datang dari berbagai penjuru kota dengan latar belakang kelas sosial berbeda,rentang usia berbeda,namun memiliki motif sama untuk meramaikan gelaran ajang car free day.Disana mereka membaur sambil senam bersama,menari bersama,tepuk tangan bersama sampai saat bunyi sirene terdengar menandakan berakhirnya gelaran pukul 09.00.Yang terlihat kemudian adalah pemandangan wajah letih para peserta car free day namun tampak puas dan bahagia saat harus pulang menuju rumah masing-masing dan kembali pada masalah dan kesibukannya sendiri-sendiri. 
senam bersama
 
Aksi anggota skate board ditengah keramaian pengunjung car free day




Syaiful Hadi: Menulis untuk buah hati


kasih orang tua pada anaknya tidak akan pernah pudar.Ia seperti mata air yang tidak pernah kering.Ia juga Matahari yang tidak berhenti memberi cahaya.

Begitulah yang dialami seorang ayah bernama Syaiful Hadi.warga Asem bagus, kecamatan Asem bagus, Jawa timur ini,dengan kisah getirnya membeberkan lika-liku kesedihannya sebagai seorang ayah yang menempuh banyak cara demi kesembuhan sang buah hati.

Adalah Viara Hikmatun Nissa,gadis berusia 10 tahun yang menjadi sumber kekuatan Syaiful Hadi.Gadis yang gemar membuat kreasi gelang tangan ini didiagnosa menderita serentetan penyakit serius semenjak kelas 1 SD.Kabar terakhir Viara didakwa menderita gagal ginjal dan mesti menjalani serangkaian perawatan cuci darah dirumah sakit.

Berbagai cara telah ditempuh oleh kedua orang tua Viara demi kesembuhanya.Salah satunya dengan menjual barang-barang yang mereka miliki lantaran harus wara-wiri keluar masuk kesejumlah rumah sakit.Seperti mesin foto copy,Mobil L300,komputer usaha rentalnya dan sebagainya.Bahkan sampai berutang sana sini.Namun Viara belum juga menunjukan kemajuan yang berarti.

Tak habis akal,dengan harapan yang tersisa Syaiful Huda kemudian menuliskan kisahnya dalam sebuah novel yang dia beri judul'' Gadis kecilku".Buku setebal 150 halaman ini,yang awalnya dia cetak sendiri dengan menggunakan mesin foto copy merupakan rangkaian perjalanan hidupnya dalam melawan penyakit yang diderita putrinya Viara.Kemudian sebuah penerbit diSurabaya mau membantunya dengan mencetak 1000 ekslempar buku.

Untuk memasarkan buku-buku tersebut suami istri ini berbagi tugas.Jika istri Hadi menawarkan buku-bukunya melalui sekolah-sekolah,rumah sakit dan tempat-tempat yang mau menerima buku mereka,sedang Syaiful Hadi menjajakan buku diatas bus antar kota.Tak sampai disana kecintaannya pada buah hatinya lah yang membuat Syaiful sampai-sampai menggelandang keJakarta untuk menjual buku-bukunya.Semua ditempuh untuk mengobati Viara.

Kisah inilah yang akhirnya sampai ke TVone dan kemudian menayangkan kisah keluarga kecil tersebut dalam sebuah acara yang dapat memberi inspirasi kepada kita semua bahwa cinta,terutama cinta orang tua pada sang buah hati bisa tidak berbatas.Ia dapat melewati batas kemampuan.




Mengenang Alex Komang


Dunia hiburan tanah air kembali berduka atas kepergian salah satu seniman terbaiknya.Jumat 13 februari 2015 lalu berpulang salah satu aktor,penulis,dan pemain teater yang kiprahnya dalam dunia seni peran tidak perlu diragukan lagi.Beliau adalah Saiful Nuha atau yang lebih dikenal dengan sebutan Alex Komang.
Seniman kelahiran Jepara 53 tahun lalu ini menghembuskan nafas terakhirnya dirumah sakit Kariadi Semarang akibat penyakit kanker hati yang telah menggerogoti tubuhnya selama beberapa bulan terakhir.Meninggalkan istri,beberapa anak,kolega sesama seniman,serta karyanya yang telah mewarnai khazanah jagat hiburan Indonesia.


Dilahirkan sebagai anak seorang kiai yang dibesarkan oleh nilai agama yang ketat,Alex komang muda merajut mimpinya pada dunia yang dia cintai namun jauh berbeda dengan lingkungan dia tumbuh.Menjadi seniman.

Dengan bermodalkan tekad,totalitas,serta kecintaannya pada dunia seni membuat Alex komang berusaha mewujudkan impiannya dengan meninggalkan kampung halaman menggelandang diJakarta dan bergabung dengan sanggar Populer digelanggang olah raga Bulungan Jakarta Selatan.Disana kemudian bakatnya ditempa  sebagai cikal bakal dari perjalanan karirnya.
Awal mula perannya dimulai dari panggung teater dan merambah kedunia film layar lebar.Film doea tanda mata pada tahun 1985 adalah salah satu film yang melejitkan namanya menjadi aktor yang cukup diperhitungkan hingga menyabet gelar sebagai pemain terbaik dipiala citra 1987.

Minggu 15 Februari,dua hari setelah kepergian Alex Komang,Kompas TV menayangkan salah satu film yang dibintangi Alex komang sebagai tribute.Difilm tersebut Alex  memerankan seorang ayah yang berprofesi sebagai supir angkot dikawasan Batu,Malang dan memiliki anak lelaki semata wayang.Sebagai seorang pria yang hidup didunia keras dijalanan,sang ayah berharap supaya anak lelakinya tumbuh seperti dirinya menjadi sosok yang kuat.Mengajari anaknya sebagaimana lelaki jantan dengan mengenalkan pekerjaan pria seperti memperbaiki mesin angkot yang telah uzur.
Masalahnya sianak memiliki karakter yang jauh berbeda dengan sang ayah.Sianak lebih menyukai pelajaran Matematika dibanding berkecimpung dengan mesin mobil.Bahkan menolak bermain dengan teman sebaya sesama laki-laki dan lebih memilih bermain dengan saudari perempuannya.
Drama dimulai saat sianak beranjak dewasa dan diterima untuk melanjutkan pendidikan di ITB.Untuk kebanyakan orang tua menerima kabar anaknya diterima diuniversitas ternama adalah sebuah kebanggaan ,namun apalah artinya dimata ayah seorang supir yang berpendidikan rendah.Situasi tersebut seperti gambaran anak kecil yang memenagkan lotere.Sang ayah justru berkeras agar anak lelakinya tetap tinggal dirumah untuk menjaga keluarganya.Hanya kesabaran sang istrilah dan keteguhan anak yang akhirnya mencairkan keras hati siayah dan mengijinkan keinginan sianak.Bahkan ada adegan yang sangat mengharukan ketika siayah menjual harta satu-satunya dalam keluarga itu yaitu mobil angkot uzur yang telah bertahun-tahun  menopang hidup keluarga itu dan kemudian beralih menjadi supir truk antar kota.
Keberkahan selalu datang dengan cara lain tanpa diduga-duga.Sianak yang pada awalnya dianggap lembek dan kewanitaan oleh sang ayah akhirnya dapat menyelesaikan pendidikannya dengan baik sehingga mengantarkannya pada sebuah pekerjaan.
Karir sianakpun melesat dan menerbangkannya pergi keNew york untuk bekerja pada perusahaan asing.Pada titik ini permainan karakter film ini sangat kentara untuk ditangkap.Menceritakan perbedaan emosional ibu sebagai seorang wanita yang mudah meluapkan kegembiraannya mendengar kabar baik anaknya.Sedang disudut lain siayah tak bereaksi mendengar berita tersebut.Dingin.
salah satu adegan yang paling mengena buat saya adalah saat siayah memandangi sebuah poster kota New york ditempat penjual koran.Siayah hanya menghisap asap rokoknya dalam-dalam dan menghembuskannya lagi keudara tanpa bereaksi.Dia sadar anaknya sedang berada dikota yang megah itu dan tidak terbayangkan olehnya sebagai seorang yang menjalani seumur hidupnya diatas pengembaraan sebagai seorang supir.
Diakhir film siayah akhirnya tersenyum dan menunjukan rasa haru saat sang anak untuk pertama kali menawarkan diri  menyetir mobil untuknya dalam perjalanan kerumah setelah bertahun-tahun siayah yang menyetir untuk anaknya.
Atas kepergian Alex komang untuk selamanya,mungkin akan sulit menemukan film nasional berkelas seperti film tersebut.Ditengah degradasi kualitas perfilman nasional adalah Alex Komang sebagai wujud salah satu seniman yang peduli akan perfilman nasional dengan menelurkan film-film berbobotnya.Namun sebelum karya-karya yang lain dapat diwujudkan beliau keburu dipanggil yang Maha Kuasa.Semoga segala amal dan ibadahnya dapat diterima disisi-Nya......

Amin

proyek Jalan Becakayu dilanjutkan


Akhirnya setelah 18 tahun mangkrak,tiang-tiang beton yang berdiri kokoh sepanjang pinggiran sungai kali malang akan kembali difungsikan.Rencananya tiang beton tersebut akan menjadi penyangga jalan layang Becakayu yang nantinya akan menghubungkan Kampung melayu-kota Bekasi.
Saya masih ingat pertama kali tiang-tiang beton tersebut dipancangkan kedalam perut bumi tahun 2007.Rencananya saat itu kota Bekasi akan diintegrasikan dengan Jakarta melalui jalur jalan layang Kali malang.Namun karena pembangunannya dikerjakan menjelang krisis ekonomi membuat proyek tersebut ditinggalkan jauh sebelum sampai separuh jalan.
Sejak itu,jika setiap hari melintas jalan kali malang,menatap tiang-tiang beton yang terbengkalai dari kejauhan seperti sedang melihat tugu peringatan kegagalan ekonomi Indonesia.Harapan yang pada awalnya membuncah untuk menjadi salah satu negara macan ekonomi Asia tahun 90an,tenggelam bersama badai tsunami ekonomi Asia.Saat itu bersama Thailand,Malaysia,dan Korea selatan,Indonesia mejadi negara yang paling menderita dihantam krisis ekonomi diAsia.Hampir seluruh proyek yang ada saat itu baik dibangun oleh swasta maupun pemerintah ditinggalkan begitu saja.



Masih seputar Kali malang,jika anda mengenal daerah caman dan pasar sumber arta,ditengah kawasan itu terdapat lahan kosong seluas puluhan hektare yang ditelantarkan begitu saja.Selama bertahun-tahun area lahan kosong tersebut kemudian menjadi perkampungan kumuh yang dibangun para pemulung sebagai lahan tidak bertuan.Padahal sebelum krisis melanda rencananya lahan tersebut akan dibangun real estate.
Setiap beberapa jam truk-truk pengangkut sampah melintasi jalan Bintara menuju perkampungan para pemulung.Disana juga didirikan sekolah gratis yang khusus diperuntukan pada anak-anak pemulung yang digagas oleh para aktifis peduli anak-anak pemulung.Hal tersebut sebenarnya tidak lazim karena jarak antara perkampungan pemulung dengan area pembuangan sampah diBantar gebang lumayan jauh.
Kini,menjelang 2 dekade krisis berlalu nampaknya ekonomi menggeliat kembali.Pertumbuhan ekonomi yang konsisten dikisaran 5% pertahun dibanding -12% pada saat krisis moneter membuat roda ekonomi yang tadinya tidak bergerak menggelinding kembali.Saat krisis fianansial terjadi diEropa serta kenaikan harga BBM internasional menembus record dalam sejarah ditahun 2008 tidak lantas membuat performa ekonomi Indonesia berkurang.




Dibeberapa kawasan pinggiran Jakarta maupun beberapa kota penyangganya seperti Bekasi dan Tangerang,bermunculan bangunan pencakar langit baru yang digunakan sebagai mall,hotel,maupun apartemen untuk memenuhi kebutuhan kelas menengah.
Selain maraknya pembangunan tempat prestesius tersebut diperlukan pula infrastruktur yang memadai untuk menghubungkan Jakarta dengan kawasan lain.Salah satunya dengan menghidupkan kembali proyek jalan tol layang Becakayu yang telah mangkrak selama bertahun-tahun.Jika sesuai rencana proyek ini akan selesai pada tahun 2019.Menambah daftar jalur jalan baru yang akan menghubungkan Jakarta dan kota Bekasi.
Kini kembali terdengar bunyi suara mesin alat-alat berat yang sedang bekerja menancapkan tiang beton yang akan menjadi tiang penyangga jalan tol diKali malang selama 18 tahun tenggelam.Selama itu pula harapan baik warga Bekasi dan Jakarta yang tadinya mati suri kini bangkit kembali.Warga yang ada diarea tersebut memang telah akrab dengan kemacetan dan kemacetan.Namun seiring dengan dihidupkannya kembali proyek Becakayu membuat warga kawasan sekitar Kali malang semakin optimis menyambut kebangkitan ekonomi negeri ini.

Cerita tentang banjir Jakarta

Bundaran HI sebagai ikon kota Jakarta tidak luput dari bencana banjir februari 2015.
kredit foto oleh Google

Bicara tentang banjir Jakarta seingat saya bencana tahunan ini kerap terjadi diibu kota.Selama beberapa dekade,bahkan berabad-abad lampau Jakarta masih berjibaku melawan banjir.Biasanya jika sudah begitu yang ada kemudian saling melemparkan kesalahan satu sama lainnya.Masyarakat menyalahkan pejabat,pejabat menyalahkan instansi terkait dan instansi terkait kemudian menyalahkan musim hujan.Akibatnya yang terjadi permasalahan belum juga ditemukan dimana titik simpulnya.Seperti pertanyaan lebih dulu mana telor dan ayam.
Saya sudah pernah menjadi korban banjir Jakarta sekaligus jadi saksi mata betapa dasyatnya banjir yang terjadi diJakarta.Pada Februari 2007,setelah hujan mengguyur sore hari saya dibuat tercengang melihat fenomena alam tersebut.Jalan UKI-Cawang yang menjadi rute saya setiap hari menuju tempat kerja mendadak tergenang banjir setinggi dada orang dewasa.Tidak ada kendaraan yang bisa melewati jalan tersebut.Baik kendaraan roda empat apalagi kendaraan roda dua.Kecuali mesti rela setengah berenang berjalan meniti jalanan yang sudah lebih mirip seperti sungai itu secara hati-hati dengan mengambil resiko kedinginan karena basah kuyup.Dimana-mana lalu lintas macet total karena banyak jalan yang terputus satu dengan lainnya.Akhirnya saya harus berjalan kaki selama satu jam lebih menuju rumah.
Sejak saat itu saya sedikit memahami bagaimana rasanya menjadi korban dampak banjir Jakarta.Jika saya sedikit berlebihan mungkin saya agak trauma.Sebab betapa merepotkannya saat itu.Celakanya kemudian banjir menjadi semakin kerap terjadi.Jika beberapa tahun kebelakang masyarakat Jakarta mengenal siklus banjir lima tahunan,sekarang yang ada adalah siklus banjir setiap tahun.Meski dengan daya rusak yang sedikit berbeda.
Awal tahun 2014 saya menyempatkan diri datang kekawasan yang paling parah terkena dampak banjir dibantaran sungai Ciliwung Jakata selatan dan Jakarta Timur.Juga dikampung Makasar kecamatan Jati Negara yang jaraknya tidak terlalu jauh dari tempat saya tinggal.
Banjir tahun 2014 mungkin banjir terburuk dan terpanjang yang saya ingat.Meski saya bukan korban langsung dari banjir 2014 namun saya selalu mengikuti perkembangan banjir saat itu.Dari mulai hanya memonitor lewat media televisi,internet juga mengunjungi secara langsung tempat-tempat yang dilanda banjir.Bekasi juga tidak luput dari bencana banjir besar 2014.Bahkan dibeberapa titik kerusakannya lebih parah dari  Jakarta.Saya melihat bagaimana warga perumahan kelas menengah dengan letih dan marah  ramai-ramai menggeruduk kantor pemasaran perumahan mereka di Bekasi utara.Selama beberapa hari mereka mendemo  pihak pengembang yang telah berjanji bahwa perumahan tempat mereka tinggal terbebas dari banjir.
Pemandangan jalan menuju bundaran HI yang terendam banjir.Dibeberapa
titik bahkan jalan raya terputus tidak dapat dilalui sama sekali
kredit foto: Google

Menurut apa yang saya lihat dan saya amati tipe banjir Jakarta terdiri dua macam tipe: pertama tipe banjir yang disebabkan oleh hujan lokal dan tipe banjir yang disebabkan hujan lokal beserta luapan air sungai dari hulu .Keduanya memiliki daya rusak yang sama parahnya meski kadang titik lokasinya berbeda.
Beberapa waktu lalu,selama 2 hari Jakarta diguyur hujan besar nyaris tanpa henti.Selama 2 hari tersebut langit  menumpahkan jutaan galon air diJakarta.Akibatnya,diakibatkan berkurangnya daya serap tanah Jakarta karena buruknya sistem drainase dan maraknya pembangunan gedung beton dan aspal menyebabkan sebagian besar air yang tidak dapat terserap tanah dan akhirnya terparkir didataran rendah.Air yang tidak dapat terserap itu kemudian turun merendam daerah-daerah yang permukaannya lebih rendah seperti perkampungan dan Jalan raya.
 Menurut berita konon diseluruh wilayah Jakarta terdapat 16 titik banjir.Bahkan jalan didepan istana merdeka dan bundaran HI yang menjadi ikon kota Jakarta tidak luput dari amukan banjir.Kerugian banjir selama 3 hari ditaksir mencapai 3,5 Trilyun rupiah.
Anehnya banjir bulan ini tidak melanda kawasan yang menjadi korban banjir awal tahun 2014.Jika tahun lalu warga bantaran sungai diCiliwung yang menjadi korban banjir 2014 adalah aktor utama dari bencana banjir tahun lalu,tahun ini mereka cukup menjadi penonton saja.Tapi tidak menutup kemungkinan akan mendapat peran utama selanjutnya sebab banjir  kiriman dari Bogor belum terjadi.Namun apapun itu semoga saja banjir yang terjadi tahun ini cukup sampai beberapa hari kemarin saja.Dan lebih besar lagi harapan kita semoga bencara banjir tidak akan terjadi lagi tahun-tahun selanjutnya.

Cerita dibalik pintu lintasan kereta

Kesibukan diperlintasan kereta api stasiun Cakung.padatnya kendaraan yang melintas kerap membuat kemacetan parah di perlintasan ini.kadang saat sirene terdengar bisa membuat pengendara panik saat melintas pada jam sibuk

Beberapa hari lalu,awal bulan Februari 2015 terjadi sebuah kecelakaan yang penyebab kejadiannya cukup menggelitik sekaligus tragis.Yaitu tentang  kecelakaan diperlintasan pintu kereta api didaerah Kendal,Jawa tengah.Kecelakaan yang terjadi pada pagi buta pukul 05.10 WIB itu melibatkan sebuah truk trailer dengan kereta api barang gegara petugas jaga perlintasan pintu kereta api  tertidur saat menjalankan tugasnya sehingga lalai menutup palang pintu perlintasan kereta ketika sebuah kereta api barang melintas diperlintasan tersebut.Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa namun tak pelak menyebabkan baik kereta api barang dan truk trailer tersebut rusak parah.
Sekilas profesi sebagai penjaga pintu perlintasan kereta api merupakan jenis pekerjaan yang mudah dan tidak memerlukan keahlian khusus.Begitupun dengan gaji yang diperoleh tidaklah dapat dikategorikan sebagai jenis gaji pekerjaan impian.Namun dilihat dari besarnya tanggung jawab yang diemban yaitu menyangkut menjaga nyawa manusia dan juga menjaga properti barang menyebabkan jenis pekerjaan ini menjadi sangat penting.Dengan waktu kerja sekitar 9 jam perhari nyawa manusia dan barang ada dipundak petugas penjaga perlintasan kereta.
Untuk perlintasan kereta api yang memiliki sistem otomatis yaitu dilengkapi dengan alat canggih yang mana bisa membuat palang pintu perlintasan tertutup sendiri saat jarak kereta sekitas satu kilo meter dari perlintasan kereta api,mungkin akan banyak membantu serta meminimalisir angka kecelakaan yang sering terjadi.Sayangnya diIndonesia masih jauh lebih banyak perlintasan kereta api yang masih menggunakan palang pintu semi otomatis.Yaitu petugas penjaga perlintasan menunggu koordinasi untuk menutup palang pintu perlintasan ketika kereta api hendak melintas.
Dari banyaknya perlintasan kereta api yang tersebar diIndonesia jauh lebih banyak dari separuhnya menggunakan palang pintu perlintasan manual.Bahkan banyak pula diantaranya yang tidak memiliki palang pintu perlintasan kereta.
Dari data yang dikeluarkan PT.KAI terdapat 12 ribu perlintasan kereta api yang ada diIndonesia.10 ribu diantaranya merupakan perlintasan kereta api yang tidak memiliki fasilitas palang pintu perlintasan.Termasuk 348 perlintasan liar.
perlintasan kereta api ini tidak memiliki palang pintu.namun kesigapan warga setempat membantu para penyebrang jalur kereta yang akan melintas diperlintasan tersebut
 Perlintasan liar adalah perlintasan yang dibuat oleh warga diluar sepengetahuan PT.KAI.Perlintasan ini biasanya dibuat ditengah pemukiman padat penduduk dengan cara memotong jalur lintasan kereta untuk jalan tanpa mau melalui rute jalan yang semestinya.Umumnya perlintasan ini juga dijaga secara swadaya oleh warga setempat sambil meminta sumbangan secara suka rela.
Dari banyaknya kasus kecelakaan yang terjadi dikereta api,menurut PT.KAI 60 % kecelakaan terjadi 
dilokasi perlintasan kereta api.Kasus yang terjadi biasanya disebabkan kelalaian pengendara dan sebagian kecil disebabkan oleh kelalaian petugas penjaga perlintasan kereta.
diperlintasan kereta yang menembus pemukiman padat penduduk warga harus berterima kasih sebab dibangunnya palang pintu perlintasan membuat mereka lebih aman dan waspada.

Andai sebuah kota dibangun jalur lintasan kereta api layang maupun dibawah tanah(subway),maka tidak akan adalagi perlintasan kereta api beserta kemacetan dan kecelakaan yang kerap ditimbulkannya.Keuntungannya,kereta api dapat melintas didalam kota dalam rentang waktu 1,5-2 menit sehingga daya angkut kereta api dapat puluhan kali lebih besar dari daya angkut kereta api seperti saat ini.Tidak akan lagi ada pemandangan penumpang yang berdesakan didalam gerbong kereta api.
DiJepang sebagai negara yang memiliki sistem kereta api terbaik didunia telah mengembangkan sistem kereta api bawah tanah semenjak tahun 1905.Sehingga kecepatan kereta api disana luar biasa cepatnya.DiIndonesia sendiri sistem kereta api non permukaan seperti jalur lintasan kereta api layang dan jalur lintasan dalam tanah masih dalam tahap pengerjaan.Yaitu yang dibawa oleh program pemerintah DKI Jakarta melalui proyek MRTnya(Mass Rapid Transit) dari lebak bulus-Dukuh atas.
Sayangnya disamping efektifitas lahan,tata kota dan keuntungan lainnya,proyek pembangunan jalur lintasan kereta non permukaan masih sangat mahal untuk kantong pemerintah kita.Untuk jalur lintasan kereta api layang contohnya yang disangga dengan banyak tiang biayanya ditaksir 3X lipat dari pembangunan lintasan kereta permukaan.Misalkan jika membangun jalur lintasan kereta api permukaan dapat menghabiskan $ 10 juta,maka untuk membangun jalur lintasan layang biayanya mencapai $ 30 juta unutk jarak yang sama.
Untuk membangun jalur lintasan didalam tanah(subway) biayanya lebih mahal lagi.Satu buah proyek pembangunan jalur lintasan bawah tanah anggarannya bisa memakan biaya 7X lipat dibanding proyek lintasan dipermukaan.Hal ini disebabkan pembangunan lintasan kereta bawah tanah mesti digali 20 m dibawah permukaan tanah melewati sungai,bangunan dan jalan raya.
DiJakarta proyek pembangunan MTR merupakan sistem lintasan kereta api modern yang dibuat untuk mengurangi tingkat kemacetan,kecelakaan dan tata kota yang semrawut.Rencananya proyek ini terbagi oleh 2 paket,yaitu kontruksi bawah tanah dan kontruksi melayang.Kontruksi bawah tanah dimulai dari Lebak bulus-Bundaran Senayan.Sedang kontruksi bawah tanah dimulai dari bundaran senayan-bundaran HI.
Pembangunan proyek MTR ini konon tengah dikebut siang malam agar nantinya sudah dapat dipergunakan saat penyelenggaraan Asian games diJakarta.
Berhubung semakin sempitnya lahan dan padatnya aktifitas yang berlangsung diJakarta.Nampaknya sistem perlintasan kereta api non permukaan merupakan pilihan tepat sekaligus modern untuk mengurangi kemacetan sekaligus kecelakaan yang kerap terjadi diibu kota.

Apa kabar pembangunan terminal Pulo gebang?


suasana sepi setiap hari diterminal pulo gebang

Jika anda menyusuri kedua sisi jalan di kanal banjir timur. dari arah duren sawit menuju pantai Marunda,melewati stasiun kereta cakung anda akan menemui sebuah bangunan yang dari jauh tampak seperti stadiun sepak bola.Bangunan yang didominasi cat berwarna abu-abu dan atap gedung berwarna hijau tersebut bahkan memiliki atap yang melengkung seperti lazimnya stadiun sepak bola.Namun jika anda dekati dan perhatikan lebih seksama ternyata bangunan itu merupakan sebuah terminal.Terminal bus terpadu Pulo Gebang.
Berdiri diatas area lahan seluas 14,5 hektar,terminal berlantai 4 ini rencananya akan digunakan untuk menggantikan terminal bus lama Pulo Gadung yang sudah sulit dikembangkan lagi. Dengan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti lift,escalator,tempat perbelanjaan,restaurant,ritel,food court dan lain-lain,terminal ini diyakini menjadi pelopor terminal bus modern yang terdapat diIndonesia.keistimewaanya adalah terminal ini menerapkan system terpisah antara penumpang dan bus.Misalkan jika seorang penumpang bus TransJakarta ingin berpindah angkutan kota yang ada didalam terminal maka penumpang tidak perlu lagi mengejar angkutan tersebut.Penumpang hanya perlu  turun kelantai 2 dihalte busway kemudian berjalan menuju koridor yang mengatur ketempat angkutan kota itu mangkal.
Keistimewaan lain nantinya,selain diterminal ini tersedia jembatan layang yang langsung menghubungkan akses jalan tol,lokasi terminal Pulo gebang juga tidak jauh dari stasiun kereta Cakung.Artinya akses terminal ini menuju Bandar soekarno hatta dan stasiun gambir sangatlah mudah.Terdapat pula area parkir yang sangat luas agar para penunmpang dapat menitipkan kendaraan mereka seperti ubahnya sebuah bandara.
Dibangun pada masa kepemimpinan gubernur Fauzi Bowo tahun 2010,sebenarnya rencana pembangunan terminal Pulo Gebang akan sudah selesai pada akhir tahun 2012.Namun karena terbentur beberapa kendala seperti pembangunan jembatan layang menuju akses jalan tol yang masih dalam tahap pengerjaan serta masalah pembebasan lahan yang masih berjalan alot,membuat sampai sekarang pengoperasian terminal bus terpadu Pulo gebang belum dapat dilaksananakan.Meski secara fisik sebenarnya pembangunan terminalnya sendiri bisa dikatakan sudah selesai 100%.

Pada bulan juni 2012 pernah dilakukan tahap uji coba atau soft launching terminal Pulo gebang dengan mengadakan trayek  Transjakarta rute koridor IX jurusan kampong melayu-terminal Pulo gebang beserta 4 angkutan umum lain trayek beberapa kawasan diJakarta Timur.Namun karena minimnya sosialisasi dan persiapan didalam terminal sendiri yang masih setengah hati membuat program uji coba gagal total.
Pada juli 2014 setelah tahap uji coba yang gagal  untuk pertama kalinya terminal Pulo gebang dipergunakan menjadi terminal bantuan yang akan melayani para pemudik yang akan pulang menuju beberapa kota dikawasan jawa tengah,jawa timur dan pulau Madura dengan 4 PO bus yang tersedia.Lagi-lagi dikarenakan persiapan yang tidak matang dan kurangnya sosialisasi ketelinga para calon pemudik membuat pengoperasian terminal Pulo gebang kembali gagal total.Saking kurangnya peminat yang ingin mudik melalui terminal Pulo gebang bahkan pada H-6 terminal ini hanya sanggup memberangkatkan puluhan penumpang saja.
jembatan layang kearah terminal ini seyogyanya mesti harus selesai dibangun dalam 3 bulan lagi

Awal bulan Januari 2015 untuk pertama kali wakil gubernur DKI Jakarta yang baru,Djarot Saiful Hidayat, melakukan kunjungannya dan dibuat terkesan dengan kemegahan terminal bus Pulo gebang.Orang nomor dua diDKI Jakarta itu kemudian menyayangkan molornya pengoperasian terminal bus Pulo Gebang.Melihat kondisi itu wakil gubernur kemudian meminta kepada kepala dinas perhubungan yang baru,Bunyamin bukit,untuk segera menyelesaikan segala permasalahan yang menghambat hingga belum dapat difungsikannya terminal yang canggih tersebut.Dengan memberi ultimatum agar paling tidak dalam 3 bulan pekerjaan tersebut dapat diselesaikan.

Beberapa hari lalu saya sempat menyambangi terminal pulo gebang.Meski tidak sampai memasuki area didalam terminal namun cukup bisa memantau keadaan terminal secara umum.Tidak tampak hilir mudik calon penumpang seperti lazimnya terminal biasanya,yang terlihat hanya beberapa bus yang terparkir dilantai bawah terminal.Selang selama jeda beberapa puluh menit dipintu keluar masuk terminal terlihat satu dua angkutan perkotaan mini yang keluar dan masuk dalam keadaan kosong  tanpa satu penumpangpun didalamnya.
Diluar terminal keadaannya tidak kalah sepinya.Tidak terlihat kesibukan para pekerja proyek yang sedang berpeluh ria sedang mengerjakan akses jalan layang yang akan digunakan sebagai penghubung terminal dan jalan tol.Bahkan tidak terlihat adanya alat-alat berat diarea tersebut.Yang terlihat cuma pemandangan lusinan para pemancing yang sedang sibuk melempar kail umpan mereka kedalam cekungan  rawa didepan terminal.Saya jadi teringat cerita legenda tentang Bandung Bondowoso yang membangun mega proyek ribuan candi pada malam hari secara senyap yang nantinya akan dipersembahkan  untuk melamar wanita pujaannya.Begitu juga mungkin dengan mega proyek pembangunan jembatan layang tersebut,mungkin pembangunannya sengaja dikerjakan diam-diam  agar tidak ada satu warga yang mengetahui.Sebab jika pembangunan tersebut dibiarkan seperti itu bagaimana mungkin akan selesai dalam kurun waktu beberapa bulan kedepan saja?...
empang didepan terminal yang menjadi hiburan para pemancing lokal

Dibelakang terminal saya sempat berbincang dengan seorang ibu yang tempat tinggalnya hanya berjarak sepelemparan batu saja dari terminal.Menurutnya saat hujan deras kawasan tersebut akan dilanda banjir yang lumayan parah.Hal tersebut dapat dimaklumi sebab dulunya terminal pulo gebang merupakan kawasan dataran rendah berrawa.Namun hal tersebut bukan masalah besar sebenarnya karena letak terminal pulo gebang sangat dekat dengan kanal banjir timur.
suasana belakang terminal yang katanya akan menjadi terminal terbesar seAsia tenggara ini

Nantinya jika terminal pulo gebang mulai dioperasikan seecara penuh,berikut adalah bagian-bagian didalam terminal:
1.Lantai 1 digunakan untuk sirkulasi penumpang dengan fasilitas seperti supermarket,department store,ritel,loket bus transjakarta,masjid,toilet,dan sebagainya.
2.Lantai 2 menjadi area keberangkatan bus antar kota dan dalam kota.serta terdapat halte bus kedatangan dan keberangkatan bus transjakarta.
3.difungsikan menjadi area foodcourt atau tempat makan.
4.difungsikan menjadi area perkantoran pengelola terminal dan kantor perwakilan perusahaan bus

Taman Kemang Pratama





Taman Kemang Pratama Bekasi selatan merupakan salah satu taman kota terbaik yang terdapat dikota di Bekasi.Taman yang kondisinya sangat terawat dengan baik ini ditumbuhi dengan berbagai macam jenis bunga dan pepohonan rindang yang beberapa diantaranya mungkin usianya lebih tua dari usia taman itu sendiri.
Dibangun oleh pihak pengelola perumahan elite Kemang Pratama taman ini hadir menjadi salah satu ruang hijau terbuka yang berguna memenuhi kerinduan warga akan perlunya ruang publik terbuka yang  asri.Selain dilengkapi dengan trek pejalan kaki sebagai sarana olah raga ada pula tempat penangkaran rusa seperti halnya taman Kali bata dan halaman istana Bogor -namun dengan jumlah rusa yang jauh lebih sedikit.
Jadi selain warga dapat menggunakan taman ini sebagai tempat aktifitas berolah raga serta bersantai,warga juga disuguhi pemandangan rusa yang sedang merumput dipadang rumput hijau atau memberi rusa makan.
keteduhan suasana disisi sungai membuat taman ini semakin sempurna saat merindukan suasana yang tenang

Terdapat  pula sungai besar yang alirannya begitu tenang melintasi taman Kemang pratama.Dengan rindang pepohonan yang tumbuh dikedua sisi sungai,menjadikan taman ini tempat menjadi lokasi sempurna saat anda membutuhkan suasana tenang dan menyejukan mata.
Tidak seperti taman kota umumnya yang dikembangkan oleh pihak pengelola perumahan elite lain yang biasanya sangat privasi.Ditaman ini masyarakat benar-benar diberi kebebasan mengeksplorasi keindahan taman.Tak ada aturan maupun larangan mencolok yang membatasi kegiatan pengunjung taman.Orang dapat berolah raga,bersantai ria,atau melakukan kegiatan lain.Saya sering melihat disini diadakan tempat pertemuan beberapa komunitas.
keindaha pohon pinus menjadikan taman ini spot yang bagus untuk kegiatan photography

Atas kelonggarannya ini saya sering memanfaatkan taman kemang pratama untuk kegiatan photoghrapy.Banyak tempat serta objek yang menarik dapat ditangkap dengan kamera.Mulai dari jembatannya,rindang pepohonannya,rumput hijau, semuanya tampak terlihat indah dimasukan kedalam frame foto.Selain cocok untuk membuat foto landskap ,saya juga pernah beberapa kali membuat foto prewedding ditaman kemang pratama.Tanpa perlu kwatir dimintai oleh petugas keamanan menunjukan surat ijin dari pihak pengelola.
Jadi jika anda tengah mencari sebuah lokasi yang menarik bagus untuk membuat sebuah foto, baik hunting biasa atau prewedding.saya menyarankan taman ini sebagai  tempat  yang dapat anda eksplore untuk hobi dan kegiatan photoghrapy anda.